(22/4) Siswa dan Siswi SMA Negeri 10 Malang bersama dengan Bapak/Ibu Guru melaksanakan kegiatan Jaring-Jaring Komunikasi Pemantauan Air (JKPKA). Kegiatan ini bertujuan untuk penelitian sekaligus pemantauan kualitas air yang ada di sungai sekitar sekolah.
Dalam kegiatan ini guru-guru dari SMA Negeri 10 Malang memberikan arahan sebelum berangkat menuju sungai yang di tuju. Kurang lebih kegiatan dilakukan selama 2 jam mulai dari awal pemberangkatan hingga selesai pulang kembali ke sekolah. Sekitar 30 siswa dan siswi yang tergabung dalam kegiatan ini, yang terdiri dari siswa dan siswi kelas 10 dari kelas jurusan IPA.
Dalam kegiatan ini siswa siswi serta bapak dan ibu guru meneliti keadaan Sungai Talang yang berada tidak jauh dari SMA Negeri 10 Malang, untuk meneliti apakah sungai itu kotor atau tidak. Untuk mengetahui sungai tersebut kotor atau tidak, bapak ibu guru serta siswa siswi SMA Negeri 10 Malang turun langsung ke sungai untuk mencari hewan apa saja yang ada di dalam sungai tersebut.
Sungai tersebut dinyatakan bersih apabila terdapat hewan makroinvertebrata seperti larva lalat batu (Plecoptera) dan larva ulat kantong (Trichoptera) karena hewan hewan tersebut merupakan hewan yang peka terhadap bahan bahan pencemar. Sungai dinyatakan kotor apabila terdapat hewan makroinvertebrata yang lain seperti larva kumbang (Coleoptera), nimfa capung (Odonata), keong, siput dan udang karena memiliki kepekaan yang sedang terhadap bahan pencemar.
Hasilnya siswa siswi serta bapak ibu guru menemukan makroinvertebrata yang tergolong peka terhadap bahan pencemar dan hasil analisa yang lain menemukan bahwa Sungai Talang bersih karena tidak adanya sampah yang ada di permukaan air maupun di bawah permukaan air.(radhitya)