Hari Senin (22/01) siswa SMAN 10 Malang mengikuti upacara bendera dengan tertib dan jalannya upacara terbilang lancar. Namun, ada yang berbeda dengan upacara bendera kali ini. Pembina upacaranya adalah kepala sekolah baru yang juga ini merupakan kali pertama beliau bertemu dengan warga SMAN 10 Malang. Beliau adalah, Ibu Dr. Husnul Chotimah, M.Pd. Beliau merupakan mantan kepala sekolah dari SMKN 13 Malang. Jika ditanya mengenai kesan pertama terhadap SMAN 10 Malang, Ibu Husnul memiliki jawaban yang unik. “Saya bangga karena bisa di SMAN 10, menurut saya 10 itu artinya sempurna. Saya berharap SMAN 10 Malang dapat menjadi sekolah favorit minimal di Kota Malang,” ungkap beliau.
Ibu Husnul juga bercerita bahwa beliau sangat menyukai warna dari gedung SMAN 10 yang berwarna biru. Bukan karena beliau menyukai warna biru, akan tetapi baginya warna biru melambangkan langit, yang berarti beliau ingin seluruh siswa SMAN 10 Malang dapat bermimpi setinggi langit. Beliau juga menginginkan agar siswa SMAN 10 Malang keluar dari zona nyaman mereka. Contohnya, jika banyak siswa menginginkan menjadi dokter, beliau ingin agar siswa SMAN 10 Malang dapat menjadi pemilik dari rumah sakit. Dengan adanya pola pikir out of the box wawasan siswa akan bertambah serta inovasi dan kerasi siswa akan beragam, karena tidak hanya itu-itu saja yang mampu ia ciptakan.
Seusai upacara bendera, dilanjutkan dengan penampilan Paskibra Smandasa yang sengaja ditampilkan khusus atas kemenangan mereka pada Kejuaraan Paskibra tingkat Provinsi yang dilaksanakan hari Sabtu (20/01). Penampilan mereka sungguh menakjubkan, sorak dan tepuk tangan meriah dari siswa SMAN 10 Malangterdengar keras. Paskibra Smandasa membawa pulang 4 Piala yaitu Juara Best Danton (Piala biasa dan Piala bergilir), Peringkat 4 (Tim A), Peringkat 5 (Tim B). Ibu Husnul berkata bahwa beliau sangat bangga karena pertama kalinya masuk SMAN 10 Malang beliau disambut dengan 4 Piala sekaligus.
“Sangat membanggakan, apalagi Paskibra sekolah ini sudah terkenal bagus, yang keren gak cuma bajunya aja, juga gerakan formasinya keren pokok is the best.” Ujar Rika salah satu peserta upacara saat itu. “Bagus, keren, kece, mengagumkan, mbois, pokok bagus nya plus-plus.” Ujar Lovieta yang saat itu juga mengikuti upacara. Siswa yang melihat penampilan Paskibra tersebut merasa bangga dengan Paskibra SMAN 10 Malang yang penampilannya sangat mengagumkan, dan membawa pulang 4 Piala sekaligus.(nra/aka)