SMAN 10 Malang adakan Pendidikan dan Latihan (Diklat) Taruna pada 24-27 April 2019 lalu. Kegiatan ini adalah kegiatan akhir dari Pendidikan Taruna yang diterapkan sejak tahun ajaran 2018/2019. Peserta diklat dibagi menjadi dua kloter. Kloter pertama diadakan tanggal 24-25 April 2019 oleh taruna-taruni kelas XI, sedangkan pada tanggal 26-27 April dihadiri oleh peserta kelas X. Kegiatan kali ini diadakan di luar sekolah. Bekerja sama dengan TNI Angkatan Laut, diklat dilaksanakan di Pangkalan Angkatan Laut (LANAL) Malang.
Kegiatan diklat ini menekankan pada pelatihan fisik dan mental. Taruna-taruni juga dilatih untuk menjadi sigap dan cepat. Acara dibuka dengan upacara pembukaan yang dihadiri petinggi TNI Angkatan Laut Malang. Dilanjutkan dengan orientasi fisik, taruna-taruni menjalankan perintah para pendamping diklat. Semua kegiatan diatur dengan ketat. Menjelang sore, peserta diklat dikumpulkan dalam aula untuk menerima materi wawasan kebangsaan. Tak lupa ciri khas dari pelatihan TNI, yaitu nyanyian yel-yel yang juga diajarkan pada taruna-taruni SMAN 10 Malang.
Pada hari ke-2 tidak terlalu banyak kegiatan yang menekankan pada pelatihan mental. Peserta diklat diajak bersenang-senang melalui outbond. Ada total 8 pos yang harus dilalui hingga final. “Seru banget. Apalagi ada flying fox-nya. Setelah kemarin dilatih mental, sekarang akhirnya kita bisa ketawa,” tutur Dini, salah satu peserta diklat kelas XI. Di hari terakhir dilaksanakan upacara penutupan kegiatan yang juga dihadiri oleh para petinggi TNI AL Malang.
Kegiatan ini dikakukan demi melatih kedisiplinan juga membentuk pribadi yang berkarakter. Kekompakan dan kekeluargaan juga menjadi nilai tambah dalam diklat kali ini. Harapannya, setelah dilaksanakan diklat siswa-siswi SMAN 10 Malang dapat mengerti nilai-nilai kehidupan dari hal kecil dalam kegiatan sehari-hari. (tiy)